TERDEPAN.CO.ID,BATAM- Badan Pengusahaan (BP) Batam dan Go Green Indonesia (GI) berencana melakukan penanaman 10.000 pohon Gaharu (Garu) yang akan dilaksanakan pada Rabu, (28/11/2018).
Mengambil tema “Batam Menjadi Hijau”, penanaman pohon Garu ini akan ditanam secara simbolis di halaman BP Batam sekaligus untuk memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI).
Direktur Humas dan Promosi BP Batam, Budi, menyampaikan, penanaman pohon diawali dengan simbolis di halaman BP Batam dan dilanjutkan menanam sebanyak 200 batang pohon Garu secara simbolis di Dam Tembesi.
“ Pak Lukita yang akan melakukan penanaman secara simbolis di halaman Bp Batam karena adanya kegiatan secara bersamaan, “terang Budi di Media Centre, Senin (26/11/18).
Budi dalam keterangannya beralasan dipilihnya Dam Tembesi untuk lokasi penanaman karena area tersebut, sudah mulai nampak Gundul dan gersang, untuk memberikan serapan air serta kelestarian ekositim waduk dan resapan air minum bagi kebutuhan masyarakat Batam.
“ Waduk Dam Tembesi sudah mulai gundul karena disana diperlukan untuk resapan air dan tadah hujan untuk sumber mata air kebutuhan masyarakat Batam, “ lanjutnya.
Ia juga mengajak masyarakat untuk terus melestarikan dan menjaga waduk secara bijak agar bisa dimanfaatkan secara maksimal.
Ketua GI, Aldi Braga menambahkan, penanaman kayu Gaharu ini selain untuk penghijauan sesuai dengan info dari Dinas Kehutanan, kayu Gaharu memiliki nilai ekonomis yang tinggi yaitu sebagai kayu termahal di dunia sekaligus sebagai pohon yang memiliki kasiat obat-obatan.
“ Selain menyerap air, Kayu Gaharu harganya mahal, sekaligus bisa untuk obat-obatan, “tutup Aldi Braga. IKA
