TERDEPAN.CO.ID, BANDA ACEH – Jika terjadi kebakaran, jangan terpikir untuk menyelamatkan harta benda terlebih dahulu, tapi amankan diri dan segera hubungi petugas pemadam kebakaran di nomor telepon 0651-113.”
Begitu pesan Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman kepada ratusan siswa SMPN 2 Banda Aceh, Senin (21/1/2019), saat menjadi pembina upacara di sekolah yang terletak di kawasan Lampriet tersebut.
Pemko Banda Aceh melalui Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) menggelar Pelatihan dan Simulasi Penanggulangan Kebakaran bagi siswa.
Menurutnya, simulasi penanggulangan kebakaran ini penting dan perlu digelar di setiap sekolah, karena pelajar merupakan bagian dari rumah tangga yang tentu sejak dini harus diberi edukasi.
“Jika punya pengetahuan dan keterampilan yang baik, ananda sekalian bisa mencegah terjadinya kebakaran. Ingat, yang paling penting saat terjadi kebakaran pastikan diri kita telah aman dan segera hubungi mobil Damkar. Jangan malah menyelamatkan harta benda dulu, “harap Wali Kota.
“Pastikan juga di setiap sekolah dan rumah tersedia alat Pemadam Api Ringan atau APAR. Taruh di tempat yang mudah terjangkau, dan kita harus bisa menggunakannya. APAR ini lebih ‘mahal’ dari rumah saat terjadi kebakaran,” kata wali kota.
Di tempat yang sama, Kepala DPKP Banda Aceh M Nurdin mengatakan kegiatan bertujuan untuk membekali para siswa dan mengantisipasi terjadinya kebakaran. “Sesuai arahan Pak Wali, kegiatan ini akan kita gelar di semua sekolah dan Gampong.”
“Pelatihan dan simulasi yang kami berikan meliputi bagaimana cara memadamkan api dengan perlengkapan yang ada di rumah seperti handuk atau goni basah, cara menggunakan APAR, serta teknik memadamkan api akibat kebocoran selang tabung gas,” ungkapnya.
Pelatihan dan simulasi penanggulangan kebakaran di SMPN 2 Banda Aceh ini merupakan yang perdana digelar DPKP tahun ini. Pada kesempatan itu, Wali Kota Aminullah juga menyerahkan secara simbolis bantuan APAR kepada 10 sekolah tingkat SMP di Banda Aceh.(Kar)