
TERDEPAN.CO.ID,BATAM- Ketua Bawaslu Kota Batam, Syailendra Reza Irwansyah Rezeki menyampaikan, sampai saat ini sudah ada 13 partai yang sudah disurati dari 14 partai yang ada karena kesalahan administrasi, Minggu ( 03/02/19) di Hotel Best Western, Batam, saat acara media gathering bersama para awak media.
“ Dari 14 partai politik ada 13 partai politik yang sudah kami surati, “ terangnya.
Menurutnya, partai politik masih banyak ditemukan melakukan kegiatan kampanye tanpa surat yang diketahui oleh Bawaslu, KPU dan kepolisian sehingga luput dari pantauan.
“ Kita sudah surati mereka apabila melakukan kampanye secara illegal tanpa pemberitahuan, contohnya saja kemarin Saya setiap ketemu dengan pak Amsakar Ahmad, Beliau bilang, “ kalau liat Dinda ini, ingatnya teguran surat teguran kesalahan aja, “ kutip Reza, menirukan kata Amsakar.
Terangnya, dengan adanya tindakan teguran surat yang dilayangkan kepada sejumlah partai politik yang melakukan kampanye illegal, seluruh Partai Politik yang hendak mengadakan kegiatan kampanye sudah mulai aktif mengirimi surat ke Bawaslu.
Reza menjelaskan, Bawaslu bekerja sesuai dengan amanatkan Undang-Undang tentang rangkaian tahapan pemilu yang akan dilaksanakan secara serentak di April 2019 untuk memilih Capres maupun Caleg dengan menggunakan lima surat suara.
Diujung penutupnya, Reza juga mengajak seluruh komponen masyarakat untuk mensukseskan Pilpres dan Pileg 2019 dan mengajak serta melibatkan wartawan serta media baik elektronik, cetak dan siber menjadi control dan pengawasan suksesnya Pemilu 2019, april mendatang dengan aman dan nyaman.
Komisioner Bawaslu Batam, Mangihut Rajagukguk dalam kesempatan yang sama, mengajak masyarakat untuk mendapatkan hak pilihnya dalam pesta demokrasi tersebut.
“ Masyarakat gunakan hak pilihnya jangan sampai golput sesuai dengan lokasi DPT nya, “ tuturnya.
Ketua Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia Kota Batam, Agus Faturrahman menyampaikan, dengan adanya kegiatan sosialisasi dan ramah tamah yang diadakan Bawaslu dan rekan jurnalis, bermanfaat untuk menambah wawasan dan pengetahuan tentang tata cara peliputan sebagai kontrol sosial dengan cara yang baik dan benar.
“ Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi Kita para jurnalis, agar dapat menambah ilmu dan mengetahu jenis pelanggaran apa saja yang dilakukan dalam masa kampanye pemilu 2019 nanti, “ tutup Bagas. IKA