Januari 2025 Salah Satu Angka Inflasi Terendah di Indonesia

Rapat zoom Meeting Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian teentang pengendalian inflasi 2025

TERDEPAN.CO.ID,JAKARTA – Berdasarkan rilis Badan Pusat Statistik (BPS), inflasi tahun ke tahun (YoY) yakni Januari 2025 terhadap Januari 2024 sebesar 0,76 persen adalah salah satu angka inflasi terendah di Indonesia. Hal ini disampaikan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian pada, Senin (17/02/24).

Tito Karnavian menyampaikan, salah satu penyumbang andil deflasi adalah kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga, dengan andil inflasi -1,39.

Bacaan Lainnya

“Karena adanya diskon 50 persen untuk pengguna listrik dibawah daya 2.200 Volt Ampere (VA) ke bawah . Artinya untuk rakyat bawah. Itulah (salah satu) yang membuat kemudian terjadi deflasi. Inilah kebijakan Bapak Presiden,” ujarnya. secara online, disiarkan melalui YouTube Kemendagri, Senin (17/02/24).

Dalam arahannya, Mendagri menyampaikan bahwa Presiden Prabowo mengapresiasi kinerja semua pihak terutama pemerintah daerah yang telah berupaya mengendalikan inflasi di wilayahnya masing-masing.

“Terkait inflasi dalam beberapa rapat di istana, Bapak Presiden menyampaikan apresiasi  (inflasi terkendali) kepada kita semua, terutama pemerintah daerah,” ujarnya.

Mendagri menyebutkan, berdasarkan rilis Badan Pusat Statistik (BPS), inflasi tahun ke tahun (YoY) yakni Januari 2025 terhadap Januari 2024 sebesar 0,76 persen.

Mendagri menjelaskan, untuk kelompok makanan, minuman dan tembakau secara m to m masih tetap positif menyumbang andil inflasi sebesar 0,56 persen. Artinya terjadi kenaikan tapi masih terkendali.

Sementara itu dibidang lain, seperti perawatan pribadi, dan jasa lainnya juga masih berada pada angka positif dengan m to m penyimbang inflasi 0,4 persen.

“Artinya daya beli masyarakat masih cukup baik untuk non sekunder,” ujarnya.

Terakhir, Mendagri berharap agar semua pihak terus berupaya untuk menjaga kondisi ekonomi agar tetap stabil dan berupaya untuk mengendalikan laju inflasi.

“Tolong kondisi ini terus dijaga, inflasi terus terkendali,” ungkap Tito Karnavian. (*)

 

Editor : IKA
#Kemendagri
#MendagriTitoKarnavian

 

TERDEPAN TV

Pos terkait