Terdepan.co.id,Tanjungpinang-Rosiana pangaribuan (50), seorang perempuan paruh baya asal Medan .Memiliki 5 anak ,mengais rezeki menjadi tukang parkir demi kebutuhan sehari – dan biaya sekolah untuk buah hatinya.
Dengan gigih wanita asal Medan ini mengais rejeki di tepi jalan. Bermodalkan keberanian dan ketegaran, Ia berlari kian kemari bahkan harus mendorong sepeda motor dan merapikan di sisi jalan agar tidak mengganggu pengunjung yang melintasi di Jalan Merdeka ini.
Di tinggal suami untuk selamanya,membuat Rosiana tegar menjalani profesi sebagai tukang parkir.
Sebagai tulang punggung keluarga, Rosiana tidak canggung menjalan profesi ini .
Panas terik ,hujan ,dan tebu di lewatinya dengan suka maupun duka.Hidup nya cuma satu ,bisa mendapat kan rezeky halal dan bisa membiaya buah hatinya yang lagi sekolah.
Saya tidak peduli apa kata orang, saya tidak malu jadi tukang parkir, saya rela melakukan apapun agar anak saya bisa sekolah ,yang penting pekerjaan saya halal.
Kalau saya tidak kerja siapa yang mau kasi makan anak-anak saya, saya harus kuat karena anak-anak butuh saya.
Rosiana berharap kepada Pemerintah kota Tanjungpinang ,agar anaknya di bantu kedepannya .
Anak kami semuanya masih sekolah ,dan butuh dana besar .
Mudah – mudahan ada program mengratiskan biaya sekolah seperti seragam sekolah ,maupun biaya lainnya.”Ucap Rosiana kepada TERDEPAN ,Sabtu (13/4/2019) di jalan Merdeka,di depan Toko Matahari ,yang sehari -hari melakukan aktivitasnya sebagai tukang parkir di jalan tersebut.
Penulis : M. Hallul
Editor : IKA